Bagaimana cara kerja termometer?

1 minute read
Alat pengukur suhu adalah termometer. Adapun cara kerja termometer dijelaskan sebagai berikut:

1. Bila tendon zat cair terkena panas, maka zat cair yang ada di dalam tendon akan mengembang (atau memuai).

2. Oleh karena zat cair dalam tendon memuai, maka zat cair tersebut akan masuk ke dalam celah kapiler. Skala itulah yang menunjukkan suhu benda yang bersangkutan.

Zat cair yang sering digunakan sebagai pengisi termometer yaitu raksa atau alkohol. Keduanya dipilih karena masing-masing memiliki kelebihan.

Raksa membeku pada suhu -39°C dan mendidih pada suhu 357°C. Sedangkan alkohol membeku pada suhu -114,9°C dan mendidih pada suhu 78°C.

Berdasarkan data ini termometer raksa paling tepat untuk memngukur suhu-suhu tinggi (sampai dengan 357°C).

Sementara itu, termometer alkohol paling sesuai untuk mengukur suhu-suhu rendah (sampai dengan -114,9°C.

Kelebihan lain yang dimiliki raksa, yaitu mengilap sehingga mudah dilihat. Raksa tampak jelas saat naik maupun turun akibat memuai atau menyusut karena mengalami pemanasan atau pendinginan.

iklan tengah