Berikut ini merupakan ciri-ciri masyarakat desa, kecuali

Berikut ini merupakan ciri-ciri masyarakat desa, kecuali...

a. Struktur ekonominya dominan nonagraris

b. Proses sosialnya berjalan lambat

c. Mereupakan suatu paguyuban

d. Keluarga merupakan unit sosial

e. Tingkat pendidikannya rendah

Jawaban A

Ciri-ciri masyarakat pedesaan adalah sebagai berikut:

1. Menjunjung tinggi nilai keluhuran

Dalam masyarakat pedesaan nilai keluhuran sangat dijunjung tinggi. Sikap masyarakat yang masih memegang teguh tradisi membuktikan bahwa masyarakat sangat menghargai peninggalan leluhur dan menghargai setiap aturan yang diterapkan sejak dahulu.

Oleh karenanya wilayah pedesaan masih sangat kental dengan unsur tradisional. Di beberapa daerah, budaya dan kebiasaan yang dilakukan oleh nenek moyang mereka masih sering dilakukan sebagai salah satu upaya melestarikan kebudayaan.

Nilai-nilai yang masih dijunjung tinggi oleh masyarakat pedesaan tentunya dipertimbangkan dengan kehidupan masa sekarang. Namun beberapa golongan masyarakat masih tetap mempertahankan nilai-nilai luhur meskipun kurang sesuai jika diterapkan di masa sekaranag.


2. Kental dengan kegiatan gotong royong

Interaksi dan hubungan sosial yang terjalin dengan baik membuat masyarakat pedesaan identik dengan budaya gotong royong. Melakukan sesuatu secara bersama-sama selain mempermudah dan mempercepat pekerjaan, hal tersebut juga mempererat hubungan dan silaturahmi antar warga.

Budaya gotong royong diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan seperti melakukan kegiatan kebersihan lingkungan sampai gotong royong ketika salah satu anggota masyarakat melakukan hajatan seperti resepsi pernikahan. Sikap positif ini harus terus dijunjung tinggi untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan negara.


3. Memiliki sifat kekeluargaan

Sifat kekeluargaan ditunjukan dengan rasa kepedulian terhadap satu sama lain. Saling membantu dan saling memberikan dukungan mampu memupuk rasa kekeluargaan dalam diri. Rasa simpati dan empati yang ditunjukan memiliki nilai positif untuk menciptakan kerukunan dalam masyarakat.


4. Sarana prasarana masih terbatas

Tidak seperti di wilayah perkotaan, sarana dan prasarana di wilayah perkotaan masih belum merata. Masih banyak wilayah-wilayah yang belum memiliki sarana dan prasarana yang memadai. Pebangunan tidak merata. Tidak semua masyaraakt dapat menikmati fasilitas negara yang diperuntukan bagi mereka.

Pada daerah yang sulit dijangkau, infrastruktur masih sangat tertinggal. Hal tersebut juga dilatarbelakangi oleh akses jalan menuju desa yang belum layak. Hal tersebut membuat desa tersebut terisolasi dari dunia luar.


5. Mayoritas bekerja sebagai petani

Banyaknya lahan pertanian yang tersedia di daerah pedesaan membuat sebagian besar masyarakat bekerja sebagai petani. Lahan pertanian memberikan penghidupan. Sektor pertanain pun beragam mulai dari bahan pokok speerti sayuran, padi, hingga kebutuhan penunjang seperti temabau, kopi, dan lain sebagainya.


6. Terbatas dalam penggunaan IPTEK

Sebagain besar masyarakat pedesaan belum mampu menguasai IPTEK yang baik. bahkan beberapa orang tidak menegrti sama sekali tentang IPTEK. Hal tersebut dapat terjadi karena sikap masyarakat yang masih tradisional. Mereka melakukan aktivitas dengan alat-alat sederhana yang dirasa sudah efektif untuk membantu melakukan pekerjaan.


7. Susah menerima hal baru

Sikap tertutup kerap kali ditunjukan oleh masyarakat. Hal tersebut yang membuat masyarakat pedesaan masih tertinggal dalam berbagai bidang. Sikap masyarakat yang masih menjunjung tinggi nilai luhur menghambat hal baru masuk dalam masyarakat. Nilai-nilai luhur mampu menggeser norma-norma yang berlaku saat ini.

iklan tengah