Pengertian Gelombang


Gelombang selalu menimbulkan sebuah ayunan air yang bergerak tanpa henti-hentinya pada lapisan permukaan laut dan jarang dalam keadaan sama sekali diam.

Hembusan angin sepoi-sepoi pada cuaca yang tenang sekalipun sudah cukup untuk dapat menimbulkan riak gelombang. 

Sebaliknya, dalam keadaan dimana terjadi badai yang besar dapat mengakibatkan suatu kerusakan hebat pada kapal-kapal atau daerah-daerah pantai.

SUSUNAN GELOMBANG
Susunan gelombang di lautan baik bentuk maupun macamnya sangat bervariasi dan kompleks, sehingga mengakibatkan mereka ini hampir tidak dapat diuraikan.

Karena itu, sangatlah berguna untuk membuat sebuah model gelombang buatan yang dapat digerakkan dan dikontrol secara hati-hati di dalam sebuah tangki gelombang di laboratorium.

Bentuk gelombang ini kemungkinan tidak pernah kita jumpai dalam bentuk yang tepat sama seperti yang terdapat di permukaan laut.

Paling tidak, bentuk gelombang ideal ini sudah memngkinkan kita untuk dapat mengenal bentuk sebenarnya serta membantu memberikan istilah-istilah yang dapat digunakan guna menerangkan susunan gelombang yang lebih kompleks. Gambar di bawah ini memberi penjelasan tentang istilah-istilah dan bagian-bagian dari gelombang seperti berikut ini:

Crest, meupakan titik tertinggi  (puncak) gelombang.

Trough, merupakan titik terendah (lembah) gelombang

Wave height, adalah jarak vertikal antara crest dan trough.

Wavelenght (panjang gelombang), adalah jarak berturut-turut antara dua buah crest atau dua buah trough.

Wave period (Periode gelombang), adalah waktu yang dibutuhkan crest untuk kembali pada titik semula secara berturut-turut.

Wave steepness (Kemiringan gelombang), adalah perbandingan antara panjang gelombang dengan tinggi gelombang.

Apabila kita melihat gelombang di lautan, kita mendapat suatu kesan seolah-olah gelombang ini bergerak secara horisontal dari satu tempat ke tempat yang lain, yang kenyataanya tidaklah demikian ini.

Suatu gelombang membentuk gerakkan maju melintasi permukaan air, tetapi disana sebenarnya terjadi hanya satu gerakkan kecil ke arah depan dari massa air itu sendiri.

Hal ini akan lebih mudah dimengerti apabila kita melihat sepotong gabus atau benda-benda mengapung lainnya diantara gelombang-gelombang di lautan bebas. Potongan gabus akan tampak timbul dan tenggelam sesuai dengan gerakkan berturut-turut dari puncak (crest) dan lembah gelombang (trough) yang lebih atau kurang, tinggal pada tempat yang sama.

Gerakkan individu partikel-partikel air di dalam gelombang sama dengan gerakkan dari potongan gabus, walaupun dari pengamatan yang lebih teliti menunjukkan bahwa ternyata gerakkan ini lebih kompleksdari gerakkan yang hanya sekedar naik dan turun saja. Gerakkan ini adalah suatu gerakkan yang membentuk sebuah lingkaran bulat. 

Gabus dan partikel-partikel lain yang diangkut ke atas akan membentuk setengah lingkaran dan begitu sampai di tempat tertinggi ini merupakan crest (puncak gelombang). Kemudian benda-benda ini akan dibawa ke bawah membentuk lingkaran penuh, melewati tempat yang paling bawah yang bernama trough. (lembah gelombang).

Namun, demikian gelombang-gelombang di lautan hanya terbatas terjadi pada bagian lapisan permukaan airyang letaknya paling atas.

Didalam satu gelombang gerakkan partikel-partikel akan berkurang makin lama makin lambat sesuai dengan makin dalamnya suatu perairan yang mengakibatkan bentuk lingkaran juga makin lama mejadi makin kecil.

Sebagai contoh, gelombang di lapisan permukaan yang mempunyai periode sebesar 10 detik, pengaruhnya tidak akann dijumpai lagi pada lapisan air yang mempunyai kedalaman lebih besar dari 100 meter.

Peristiwa ini kemudiandimanfaatkan oleh para navigator kapal selam dimana mereka mengatur dan menurunkan kapal-kapal ini dari permukaann laut sampai pada kedalaman dimana tidak ada pengaruh gelombang permukaan lagi.

Maksudnya adalah untuk menghindari kerusakan yang lebih parah dari keganasan gelombang permukaan ini.


Sumber:
Hutabarat, Suhala dan Stewart M. Evans. 1985. Pengantar Oseanografi. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia.

iklan tengah