Apa yang dimaksud dengan DAS?
1 minute read
DAS merupakan wilayah daratan yang menampung air hujan yang masuk ke daerah sungai. Jadi, DAS terdiri atas sungai utama dan anak-anak sungainya.
DAS juga disebut sebagai catchment rea (daerah tangkapan) karena DAS merupakan suatu ledakan yang dibatasi oleh punggungan (punggung bukit atau pegunungan) yang disebut watershed, kemudian air yang tertangkap di daerah tersebut akan dialirkan dalam suatu outlet (sungai utama).
Contoh DAS antara lain DAS Kapuas, DAS Serayu, dan DAS Cimanuk.
Suatu daerah aliran sungai bisa dibagi menjadi tiga bagian, yaitu daerah aluran hulu, daerah alur tengah dan daerah aliran hilir.
Faktor-faktor yang mempengaruhi DAS adalah iklim, jenis batuan yang dilalui, dan banyak sedikitnya air yang jatuh ke alur pada waktu hujan.
Cepat atau lambatnya air hujan yang terkumpul di alur sangat tergantung pada bentuk lereng DAS. Di dalam wilayah daerah aliran sungai terdapat bentukan alam, seperti meander, dataran banjir, dan delta.
DAS juga disebut sebagai catchment rea (daerah tangkapan) karena DAS merupakan suatu ledakan yang dibatasi oleh punggungan (punggung bukit atau pegunungan) yang disebut watershed, kemudian air yang tertangkap di daerah tersebut akan dialirkan dalam suatu outlet (sungai utama).
Contoh DAS antara lain DAS Kapuas, DAS Serayu, dan DAS Cimanuk.
Suatu daerah aliran sungai bisa dibagi menjadi tiga bagian, yaitu daerah aluran hulu, daerah alur tengah dan daerah aliran hilir.
Faktor-faktor yang mempengaruhi DAS adalah iklim, jenis batuan yang dilalui, dan banyak sedikitnya air yang jatuh ke alur pada waktu hujan.
Cepat atau lambatnya air hujan yang terkumpul di alur sangat tergantung pada bentuk lereng DAS. Di dalam wilayah daerah aliran sungai terdapat bentukan alam, seperti meander, dataran banjir, dan delta.
Posting Komentar