Sebutkan jenis-jenis termometer!

1 minute read
Hingga saat ini, dikenal beberapa jenis termometer. Perbedaan termometer tersebut terletak pada skala derajat suhu, patokan tetap titib bawah, dan patokan tetap titik atas.

1. Termometer Celcius
Termometer Celcius ditemukan oleh Andreas Celcius (1701-1744), seorang ahli fisika dan Swedia.

Celcius menentukan titik tetap bawah skala termometer dengan patokan suhu es yang sedang mencair, yang diberi skala 0°.

Titik tetap atasnya berpatokan pada suhu air mendidih pada tekanan 76 cmHg, yang diberi skala 100°. Satuan suhu yang diukur menggunakan termometer Celcius yaitu derajat Celcius ditulis °C.

2. Termometer Reamur
Termometer ini dikenal oleh Reamur, seorang ahli fisika berkebangsaan Prancis.

Reamur menentukan titik tetap bawah dan titik tetap atas skala termometer sama seperti Andreas Celcius. Namun, Reamur memberi skala 0° untuk titik tetap bawah dan 80° untuk titik tetap atas termometernya.

Satuan suhu yang diukur menggunakan termometer Reamur yaitu derajat reamu, ditulis °R

3. Termometer Fahrenheit
Termometer jenis ini dikenalkan oleh Gabriel D. Fahrenheit, seorang ahli fisika berkebangsaan Jerman.

Fahrenheit menetapkan titik tetap bawah yaitu suhu campuran es dan garam amonium klorida. Titik ini ditetapkan menjadi 0°F.

Suhu campuran antara air dan es (titik beku air) pada termometer Fahrenheit diberi skala 32°F. Sementara titik tetap atas termometer ini yaitu suhu air mendidih diberi skala 212°F.

iklan tengah