Buatlah Contoh Kalimat Cara Bernegosiasi yang Baik!
Cara bernegosiasi yang baik adalah sebagai berikut:
- Pendapat yang dikemukakan disertai alasan, fakta, atau contoh yang jelas.
- Pendapat yang dikemukakan disampaikan dengan lancar, jelas, dan sopan.
- Perhatikan penjelasan pendapat yang dikemukakan. Hal ini berhubungan dengan gaya bicara orang yang mengemukakan pendapat.
- Agar mudah dipahami oleh orang lain, sampaikan pendapat-pendapat dengan intonasi dan suara yang keras.
- Berbicaralah dengan sopan dan bijaksana saat menyampaikan pendapat.
- Jangan mempertahankan pendapat dengan cara ngotot.
Contoh Teks Negosiasi Jual Beli Di Pasar – Daging
Di sebuah pasar tradisional, Bu Heri mau membeli daging di salah satu lapak langganannya.
Orientasi
Penjual : Selamat pagi Bu Heri, Wah sudah belanja macam-macam, ya?
Bu Heri : Iya pak. Nanti sore akan ada arisan. Jadi, hari ini rencananya masak agak lebih banyak dibandingkan biasanya.
Penjual : Oohh. Ini kebetulan dagingnya segar-segar Bu. Baru sampai subuh tadi, belum kena freezer. Ibu Heri mau daging apa? Kambing apa sapi?
Permintaan
Bu Heri : Sapi sajalah Pak. Tidak berani makan daging kambing. Suami saya sedang naik tensinya, bisa gawat kalau makan daging kambing.
Penjual : Oh, tensinya sering naik, ya Bu?
Kalau saya tiap hari makan daging, mau sapi atau kambing tidak masalah buat saya. Sejauh ini tensi saya aman, Bu. Akan tetapi, saya rajin makan ketimun, melon, semangka, apel, kangkung biar seimbang, Bu. Jangan lupa juga banyak minum air putih. Satu lagi yang terpenting adalah harus ikhlas, Bu!
Bu Heri : Ikhlas, bagaimana pak?
Penjual : Ya, kalau menjalani hidup ini ikhlas pasti, kan adem ayem saja. Jadi, tensinya tidak akan naik.
Bu Heri : Betul juga Bapak ini.
Penjual : Nah, ini! Ibu, silakan pilih, mau bagian mana? paha atau iga?
Bu Heri : Kalau paha sekilonya berapa pak?
Penjual : Masih sama bu seperti kemarin, 110 ribu, Bu.
Bu Heri : Kalau iga?
Penjual : Buat Bu Heri, saya berikan diskon saja, 105 ribu untuk 1 kg iga.
Penawaran
Bu Heri : Kalau begitu saya ambil daging bagian paha 1 kg, iga 1⁄2 kg, tetapi harganya boleh kurang, ya? Kan, saya sudah beli banyak.
Penjual : Ya, sudah, khusus untuk Ibu, semuanya saya berikan harga 210 ribu saja.
Bu Heri : Terima kasih, Pak. Bonus tulang, juga, Pak. saya hendak membuat kaldu.
Persetujuan
Penjual : Siap Bu Heri. Pokoknya beres. (penjual daging itu mulai menyiapkan pesanan Bu Heri)
Bu Heri : Terima kasih pak.
Pembelian
Penjual : Ini Bu, sudah saya pisahkan iga dan paha. Semuanya 210 ribu.
Bu Heri : Terima kasih, Pak. Ini uangnya.
Penjual : Uangnya 250 ribu. Ibu tidak mempunyai uang pas?
Bu Heri : Wah, tidak ada, Pak, memangnya tidak ada kembaliannya, ya?
Penjual : Iya, belum ada uang kembaliannya. Begini saja, Ibu membayar 200 ribu dulu saja, sisanya besok ketika ibu belanja di sini.
Bu Heri : Oh, baiklah, kalau begitu. Besok sisanya akan saya berikan, Pak.
Penutup
Penjual : Iya Bu, tidak usah dipikirkan.
Bu Heri : Terima kasih, Pak.
Penjual : Ya bu. Salam untuk Pak Heri.
Bu Heri : Ya Pak.
Posting Komentar