Jelaskan 10 Ketentuan Penulisan Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan!
Sistematika surat lamaran pekerjaan adalah sebagai berikut:
- Tempat dan tanggal pembuatan surat
- Lampiran dan Hal
- Alamat Surat
- Salam Pembuka
- Alinea Pembuka
- Isi
- Penutup
- Salam Penutup
- Tanda tangan dan nama terang
Secara umum, ketentuan penulisan sistematika surat lamaran pekerjaan dapat diuraikan sebagai berikut:
Tempat dan tanggal pembuatan surat
Tempat dan tanggal pembuatan surat ditempatkan di pojok kanan atas tanpa titik di akhir karena bukan merupakan kalimat. Contoh: Papua Barat, 28 Agustus 2020
Lampiran dan Hal
Kata lampiran dan hal tidak disingkat dan angka dalam kolom lampiran ditulis menggunakan huruf.
Contoh Lampiran : Empat lembar
Hal : Pemberitahuan
Alamat Surat
- Tidak menggunakan kata "Kepada''.
- Alamat disarankan tidak lebih dari tiga baris.
- Jabatan tidak boleh menggunakan jenis kelamin seperti Bapak atau Ibu.
- Tulisan "Jalan'' pada alamat tidak boleh disingkat.
- Tidak menggunakan titik di masing-masing akhirbarisnya.
Contoh
Yth. Manager Sukses Mandiri
Jalan M. Yamin Nomor 02, Kalibata Jakarta
Salam Pembuka
Setelah kata "Dengan hormat" digunakan tanda baca koma (,).
Contoh:
Denganhormat,
Berdasarkan...
Alinea Pembuka
Alinea pembuka sebaiknya menggunakan bahasa yang baik dan sopan agar para pihak atau instansi yang membacanya tidak tersinggung. Di dalam alinea ini juga sudah harus muncul pernyataan umum yang menggambarkan diri pelamar (tesis).
Isi
Terdapat hal-hal sebagaj berikut
a. Identitas
Isi identitas berisi keterangan berupa nama, tempat tanggal lahir, alamat, pendidikan terakhir dan dapat ditambah lagi sesuai dengan keperluan. Di dalam menuliskan keterangan tersebut, huruf awal kata digunakan hurufkecil.
Contoh:
nama : Nitriana Safitri
tempat tanggal lahir :Jakarta, 7Januari 1995
pendidikan terakhir : S-1 SastraInggris
alamat : Dukuhturi, Bumiayu, Brebes, 52273
b. Maksud dan tujuan
Merupakan maksud dan tujuan merupakan alasan pelamar melamar pekerjaan.
Menyatakan lampiran
Dalam lamaran pekerjaan terdapat beberapa lampiran tentang syarat yang sudah diminta oleh instansi yang membutuhkan pekerja. Oleh karena itu, pelamar harus memenuhi lampiran yang diminta tersebut.
Kemudian, di setiap rincian digunakan tanda baca titik koma (;) clan di akhir lampiran digunakan baca titik (.).
Contoh: fotokopi ijazah yang sudah dilegalisasi;
fotokopi kartu tanda penduduk;
Penutup
Di dalam surat lamaran pekerjaan, isi penutup haruslah menunjukkan keantusiasan pelamar pekerjaan kepada instansi yang dituju.
Contoh:
Demikian surat lamaran pekerjaan ini saya buat. Besar harapan saya untuk dapat menjadi bagian dari perusahaan....
Salam Penutup
Jika di awal ada salam pembuka, tentulah diakhiri salam penutup. Sebagai surat lamaran, salam penutup menjadi sangat penting. Salam penutup sebagai bentuk etika, sopan santun, clan penghormatan.
Contoh:
Hormat saya,
Tanda tangan dan nama terang
Tanda tangan ini biasanya berada di pojok kanan bawah surat, lalu di bawahnya ditulis nama lengkap.
Contoh:
Hormat saya,
(Ttd)
Nitriana Safitri
Posting Komentar