Kontribusi biologi dalam pemecahan masalah pangan antara lain dapat dilakukan melalui teknik poliploidisasi menggunakan kolkisin untuk menghasilkan tanaman unggul

3. Kontribusi biologi dalam pemecahan masalah pangan antara lain dapat dilakukan melalui teknik poliploidisasi menggunakan kolkisin untuk menghasilkan tanaman unggul dengan produktivitas tinggi. Penelitian untuk tujuan tersebut dilakukan terhadap objek tumbuhan dengan melibatkan perpaduan cabang ilmu...
a. biokimia-genetika
b. biokimia-morfologi
c. sitologi-anatomi
d. genetika-evolusi
e. taksonomi-evolusi

Jawaban a

1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20

Tanaman hasil poliploidisasi adalah buah tanpa biji. Buah tanpa biji terbentuk karena kolkisin menghambat pembentukan benang spindel dari mikrotubulus pada tahap anafase pembelahan mitosis atau meiosis.

Peristiwa tersebut dapat dipelajari melalui cabang ilmu biologi, yaitu biokimia dan genetika. Biokimia mempelajari proses-proses kimiawi dalam sistem kehidupan. 

Biokimia mempelajari senyawa kimia (biomolekul) dan rangkaian reaksi-reaksinya (bioreaksi). Biomolekul mencakup protein, karbohidrat, lemak dan asam nukleat (DNA-RNA) yang menyusun sel hingga menjadi satu mahluk hidup utuh

Adapun genetika mempelajari cara pewarisan sifat pada makhluk hidup. Genetika adalah cabang biologi yang mempelajari pewarisan sifat gen pada organisme maupun suborganisme. Secara singkat dapat juga dikatakan bahwa genetika adalah ilmu tentang gen dan segala aspeknya

Ilmu genetika ternyata sangat penting dipelajari, karena kita bisa mengetahui tentang gen atau lahirnya seorang manusia. Genetika juga merupakan ilmu yang mempelajari mengenai sifat-sifat keturunan dan segala seluk beluknya secara ilmiah, serta variasi yang mungkin timbul di dalamnya