Pengertian Minyak dan Gas Bumi

Img: Worldattlas
Berikut ini adalah pengertian minyak bumi menurut para ahli:

Mendeleyev (1877)
Minyak bumi terbentuk akibat adanya pengaruh kerja uap pada karbida-karbida logam dalam bumi.

Barthelot (1866)
Didalam minyak bumi terdapat logam alkali, yang dalam keadaan bebas dengan temperatur tinggi akan bersentuhann dengan CO2 membentuk asitilena.

Macquir (1758)
Minyak bumi adalah minyak yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.

IMF (2011)
Minyak bumi adalah minyak yang digunakan untuk memproduksi berbagai macam barang dan material yang dibutuhkan manusia. Penggunaan minyak bumi menghasila gas CO yang memicu berbagai polusi seperti penggunaan batu bara  sehingga penggunaan minyak bumi harus diatru dan dikendalikan agar tidak mencemari lingkungan.

Nandi (2006)
Migas (oil dan gas) atau dengan satu istilah ilmiah secara umum disebut petroleum adalah komplek hidrokarbon (senyawa dari unsur kimia hidrogen dan karbon) yang terjadi secara alamiah di dalam bumi yang terperangkap dalam batuan kerak bumi. Wujudnya dalam bentuk bermacam-macam dari padat, cair atau gas. Dalam bentuk padat dikenal sebagai aspal, bitumen, tar dan sebagainya. Bentuk cair dikenal sebagai minyak mentah dan dalam bentuk wujud gas adalah gas alam.

Minyak bumi adalah campuran yang kompleks hidrokarbon plus senaywa organik dari sulfur, oksigen, nitrogen dan senyawa-senyawa yang mengandung logam terutama nikel, besi dan tembaga. Minyak bumi sendiri bukan merupakan bahan yang uniform, melainkan berkomposisi yang sangat bervariasi, tergantung pada lokasi, sumur minyak dan juga kedalaman sumur. Dalam minyak bumi parafin ringan mengandung hidrokarbon tidak kurang dari 97% sedangkan dalam jenis asphatik berat paling rendah 50%.

Minyak bumi adalah cairan kental, coklat gelap, atau kehijauan yang mudah terbakar, yang berada di lapisan atas dari beberapa area kerak bumi yang sejatinya merupakan campuran dari berbagai fraksi yang dapat dimanfaatkan untuk bahan bakar.








iklan tengah