Dampak Perkembangan Kota Terhadap Masyarakat Desa dan Kota
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan dampak positif perkembangan kota bagi kota.
2. Menentukan dampak negatif perkembangan kota bagi kota
3. Menentukan dampak positif perkembangan kota bagi desa
4. Menentukan dampak negatif perkembangan kota bagi desa
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan dampak positif perkembangan kota bagi kota.
2. Menentukan dampak negatif perkembangan kota bagi kota
3. Menentukan dampak positif perkembangan kota bagi desa
4. Menentukan dampak negatif perkembangan kota bagi desa
Mengamati
 |
| Urbanisasi |
Perkembangan sektor industri dan perdagangan di kota menyebabkan terjadinya arus urbanisasi, yaitu perpindahan penduduk dari desa ke kota. Urbanisasi tersebut menyebabkan berbagai dampak positif dan dampak negatif bagi kota dan desa.
1. Kota dapat memenuhi kebutuhan jumlah tenaga kerja.
2. Semakin banyaknya sumber daya manusia yang berpotensi dan berkualitas.
2. Semakin banyaknya sumber daya manusia yang berpotensi dan berkualitas.
1. Meningkatnya kemacetan lalu lintas
2. Meningkatnya kriminalitas (pelacuran, perjudian, perampokan, dll)
3. Munculnya tunawisma, tunasusila, gubuk liar di kota.
2. Meningkatnya kriminalitas (pelacuran, perjudian, perampokan, dll)
3. Munculnya tunawisma, tunasusila, gubuk liar di kota.
1. Mendorong pembangunan desa karena penduduk telah mengetahui kemajuan di kota.
2. Mengurangi jumlah pengangguran di desa.
3. Bagi desa yang padat penduduk, urbanisasi dapat mengurangi jumlah penduduk.
4. Meningkatnya kesejahteraan penduduk desa melalui kiriman uang dari keluarga yang bekerja di kota.
2. Mengurangi jumlah pengangguran di desa.
3. Bagi desa yang padat penduduk, urbanisasi dapat mengurangi jumlah penduduk.
4. Meningkatnya kesejahteraan penduduk desa melalui kiriman uang dari keluarga yang bekerja di kota.
1. Perilaku yang tidak sesuai dengan norma setempat akibat contoh gaya hidup di perkotaan yang ditularkan di kehidupan desa.
2. Desa banyak kehilangan penduduk yang memiliki potensi dan berkualitas.
3. Desa kekurangan tenaga kerja untuk mengolah pertanian.
2. Desa banyak kehilangan penduduk yang memiliki potensi dan berkualitas.
3. Desa kekurangan tenaga kerja untuk mengolah pertanian.
Posting Komentar