Bagaimana kondisi flora dan fauna Australia?

Posisi geografis Australia yang terisolasi membuat negara ini memiliki keunikan flora dan faunanya.

Sekitar 80 persen dari tanaman bunga, mamalia, reptil, dan katak adalah khas Australia.

Vegetasi yang umumnya ditemui di Australia adalah vegetasi yang telah beradaptasi dengan kondisi kering.

Vegetasi yang dominan adalah rumput hummock yang umumnya berada di Australia Barat dan Australia Selatan dan Australia Utara.

Pada wilayah Australia Timur, hutan eukaliptus lebih
umum dijumpai. Di barat dapat dijumpai hutan akasia dan semak belukar.

Australia memiliki lebih dari 378 spesies mamalia, 828 spesies burung, 300 spesies kadal, 140 spesies ular, dan 2 spesies buaya.

Beberapa yang sangat terkenal dan menjadi simbol atau ikon Australia adalah kangguru, wallabi, koala, dan setan tasmania (tasmanian devil).

Selain itu, Australia juga memiliki beberapa fauna asli seperti dingo, platypus, currawong, angsa hitam, kookaburra, dan lybird.

Fauna lainnya adalah ular yang banyak ditemukan di Australia.

Australia memiliki banyak ular berbisa. Bahkan, 21 dari 25 ular paling mematikan ada di Australia.

Selain keanekaragaman hayati di daratan, Australia juga memiliki keanekaragaman hayati di lautan. Australia memiliki 4.000 jenis ikan.

Australia juga memiliki sistem terumbu karang terbesar di dunia yang bernama Great Barrier Reef.

Beberapa spesies di lautan Australia antara lain hiu putih besar, hiu paus raksasa, dan ubur-ubur kotak (the box jellyfish) yang merupakan binatang paling berbisa di dunia.

iklan tengah