3 Jenis-Jenis Perdamaian (Positif, Negatif, Menyeluruh) Yaitu

Jenis-jenis perdamaian yaitu sebagai berikut:


Perdamaian Positif

Perdamaian positif adalah terpenuhinya rasa aman dan keadilan ekonomi dari sistem yang berlaku, sampai terhapusnya diskriminasi ras, etnis, dan agama oleh struktur sosial.

Perdamaian ini tidak hanya berkaitan dengan usaha mereduksi kekerasan langsung, tetapi juga pada pengemabngan-pengembangan vertikal sosial yang bertanggung jawab terhadap hubungan-hubungan hierarkis di antara orang-orang.

Konsep perdamaian positif berdasarkan pada pemahaman dasar dari kondisi-kondisi sosial. Menghapus kekerasan struktural melalui berbagai proses yang panjang.

Misalnya pada saat Amerika melakukan agresi militer ke Irak, bermunculan berbagai aksi demonstrasi menolak kebijakan tersebut, baik dari dunia internasional maupun dalam negeri Amerika sendiri.

Hasil yang diperoleh dari aksi-aksi tersebut bersifat jangka panjang. 

Kemenangan Barrack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat yang menolak Perang Irak dan mengajukan penghapusan perang di Irak adalah salah satu akibat dari aksi tersebut.


Perdamaian Negatif

Perdamaian negatis yaitu ketika orang-orang tidak terancam, tidak mengalami luka-luka, kehilangan nyawa akaibat dari tindakan orang atau kelompok lain.

Perdamaian negatif berfokus pada tidak adanya kekerasan langsung seperti perang. Pencegahan dan eliminasi penggunaan kekerasan membutuhkan pemecahan perbedaan melalui negosisasi atau mediasi daripada memilih paksaan fisik.

Perdamaian negatif terlihat pada pemerintahan yang memiliki cara dalam mengelola konflik diformulasikan melalui pendekatan keamanan tradisional.

Pengelolaan konflik ini merepresi masyarakat untuk takut berbeda secara politik. Pendekatan ini tidak mencipakan perdamaian yang sejati, melainkan menanam benih-benih persoalan konflik.

Kenyataan ini terbukti melalui pecahnya berbagai konflik, baik secara vertikal maupun horisontal pascakeruntuhan masa pemerintahan tersebut.


Perdamaian Menyeluruh

Perdamaian menyeluruh adalah upaya melakukan penggabungan konsep perdamaian positif dan negatif. 

Pandangan perdamaian menyeluruh adalah usaha mengontrol dan mengelola kehidupan secara kontinu dengan cara mereduksi seluruhnya pada bentuk-bentuk yang sederhana.

Jika konflik dilihat sebagai satu sumber perubahan, perdamaian tidak dapat dimodelkan sebagai suatu hasil yang statis.

Konflik adalah sumber energii yang mendorong tindakan. Konsepesi perdamaian holistis perdamaian menghubungkan semangat manusia pada keharmonisan antara bagian-bagian yang berbeda dari sistem dunia.

iklan tengah