Jelaskan 5 Ciri-Ciri Buku Nonfiksi!

Buku-buku nonfiksi memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

a. Menggunakan bahasa yang formal

Ciri ini adalah ciri yang paling menonjol. Dari segi penulisannya, buku nonfiksi disampaikan dengan menggunakan bahasa formal, sesuai dengan bahasa yang baik dan benar. 

Meskipun ada beberapa buku nonfiksi, seperti buku motivasi dan referensi, ditulis dengan menggunakan bahasa yang santai. Walaupun begitu, penulisannya tetap menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah penulisan EYD.

Setiap penerbit memiliki kategori yang berbeda-beda terkait dengan penulisan buku nonfiksi. Ada penerbit yang menerima buku dengan ide baru dan penggunaan bahasa baku. 

Ada juga penerbit yang menerima buku dengan penggunaan bahasa yang sesuai dengan karakter penulis. Asalkan dari segi penyampaiannya menggunakan ejaan yang baik dan benar.


b. Sifat kata yang digunakan denotatif

Kata denotatif maksudnya adalah kata yang mengandung makna sebenarnya. Informasi yang disampaikan oleh penulis disajikan secara lengkap, to the point, dan tegas. 

Tujuan penggunaan kata denotatif ini yaitu karena penulis ingin memberikan informasi kepada pembaca dengan cara tidak berbelit-belit. Selain itu, penulis juga ingin memberikan inspirasi dan motivasi kepada pembaca.


c. Berdasarkan fakta

Sifat dari isi berita pada karangan nonfiksi ini adalah fakta dan faktual sesuai dengan data yang diperoleh. Karena ini buku yang disampaikan bersifat faktual, pembaca bisa langsung memperoleh manfaat dari informasi yang disampaikan.


d. Tulisan berbentuk tulisan ilmiah popular

Maksud dari hal tersebut adalah tulisan tidak melulu menggunakan bahasa yang kaku melainkan maksud dari tulisan dapat dipelajari secara mandiri. 

Suatu tulisan dikatakan sebagai tulisan ilmiah popular karena bahasa yang digunakan adalah bahasa yang sesuai dengan pasar dan ara yang diambil berdasarkan kajian, daftar pustaka, dan sumber referensi yang diacu. 

Dalam hal menggunakan sumber referensi, tidak sertamerta langsung ditulis ulang begitu saja melainkan dipahami dan ditulis kembali sesuai dengan pemahaman sendiri. Cara lebih baik yang dapat diterapkan yaitu dengan cara mengombinasi ide penulis dengan sumber referensi.


e. Temuan yang dituliskan adalah temuan baru atau pengembangan dari temuan yang sudah ada

Salah satu ciri-ciri buku nonfiksi ditulis karena memiliki tujuan untuk menyempurnakan ide dari ulasan naskah terlebih dahulu. Selanjutnya karangan bisa juga berupa pengembangan ide baru. 

iklan tengah