Sebutkan 8 Jaringan Epitel Pada Hewan Beserta Fungsinya!

Geograpik - Jaringan epitel merupakan lapisan sel yang melapisi permukaan luar organ dalam (endotelium), bagian dalam rongga (mesotelium), dan permuakaan paling luar tubuh (epidermis).

Sel-sel epitelium terikat kuat satu sama lain oleh bahan yang berada di antara sel-sel. Adanya ikatan kuat tersebut memungkinkan jaringan epitel melindungi tubuh dari luka secara mekanik, serangan mikroorganisme, dan kehilangan cairan.

Baca Juga: Materi Biologi Lengkap

Jaringan epitel memiliki fungsi yang berbeda-beda sesuai letaknya di dalam tubuh. Jaringan epitel berfungsi absorpsi (misal pada dinding usus), sekresi (misal pada kelenjar endoktrin), transport zat (misal pada tabula ginjal), ekskresi (misal pada kelenjar keringat), proteksi atau perlindungan (misal pada kulit), dan penerima rangsang (misal pada indra pengecap lidah).

Berdasarkan bentuk dan susunannya, jaringan epitel dibagi sebagai berikut:

• Jaringan epitel pipih berlapis tunggal, misalnya terdapat pada pembuluh limfa, pembuluh darah, selaput alveolus, pleura, perikardium, dan peritoneum
• Jaringan epitel kubus berlapis tunggal, terdapat pada permukaan ovarium, lensa mata, tubulus ginjal, dan sel-sel pigmen pada retina
• Jaringan epitel silinder berlapis tunggal, terdapat pada saluran pencernaan, jonjot usus, kantong empedu, lambung, dan uterus
• Jaringan epitel pipih berlapis banyak biasanya berfungsi sebagai pelindung, misalnya terdapat pada permukaan mulut, kerongkongan, rongga hidung, vagina, dan anus
• Jaringan epitel kubus berlapis banyak, misalnya terdapat pada saluran kelenjar keringat, kelenjar minyak, testis, dan folikel ovarium
• Jaringan epitel silinder berlapis banyak, hanya sedikit dijumpai, misalnya pada saluran ekskresi kelenjar ludah, langit-langit mulut, kelenjar susu, uretra dan laring
• Jaringan epitel silindris berlapis semu, sebenarnya jaringan ini hanya tersusun atas satu lapis sel, tetapi letak inti selnya tidak teratur pada satu garis sehingga tampak seperti berlapis. Contohnya, pada trakea, saluran reproduksi jantan, dan sebagian rongga hidung
• Jaringan epitel transisional merupakan epitel berlapis yang terdapat pada kandung kemih, saluran ureter, dan uretra. Bentuk sel dipengaruhi oleh tekanan pada kandung kemih dan saluran.