Batas Wilayah Indonesia

Indonesia memiliki batas daratan dengan Negara Malaysia di Pulau Kalimantan, Papua Nugini di Pulau Papua, dan Timor Leste di Pulau Timor.

Batas daratan suatu negara dapat berwujud batas alamiah, batas buatan, dan batas geografis.

Batas alamiah adalah batas antara suatu negara dengan negara lain yang terbentuk secara alamiah, seperti pegunungan, sungai, laut, dan daratan.

Contoh: Thailand dan Laos bibatasi Sungai Mekong.

Batas buatan adalah batas yang dibuat oleh manusia dalam bentuk tembok, kawat berduri, dan pos penjagaan.

Contoh: Antara Indonesia dan Malaysia di Pulau Kalimantan.

Batas geografis adalah batas yang ditetapkan berdasarkan garis lintang dan garis bujur.
Contoh: Letak negara Indonesia secara geografis berada pada 6°LU-11°LS dan 95°BT-141°BT.

Batas laut Indonesia ditentukan dengan cara menarik garis khayal dari pulau-pulau terluar di indonesia.

Batas laut teritorial merupakan batas laut yang ditarik dari sebuah garis dasar dengan jarak 12 mil laut atau sekitar 22,2 km.

Batas landas kontinen diukur dari garis dasar pantai ke arah luar dengan jarak paling jauh 200 mil.

Zona Ekonomi Eksklusif merupakan batas wilayah perairan laut ekonomis suatu negara yang ditentukan dengan jarak 200 mil dari garis dasar pantai pulau terluar ke arah laut bebas.

Batas wilayah Indonesia di Udara mengikuti batas kedaulatan negara di darat dan di laut, dan batasnya dengan angkasa luar ditetapkan berdasarkan perkembangan hukum internasional.