Apa yang dimaksud dengan kitab Injil?

Kitab Injil diwahyukan oleh Allah Swt. kepada Nabi Isa as. Kitab Injil diturunkan kepada nabi Isa as. 

Kitab Injil yang diturunkan kepada nabi Isa as. memuat keterangan-keterangan yang benar dan nyata, yaitu perintah-perintah Allah Swt. agar manusia meng-esa-kan dan tidak menyekutukan-Nya dengan suatu apa pun. 

Dalam Kitab Injil terdapat pula keterangan mengenai akan lahirnya nabi yang terakhir dan penutup para nabi dan rasul, bernama Ahmad atau Muhammad saw. Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa as. sebagai petunjuk dan cahaya penerang bagi manusia. 

Nabi Is as. diutus untuk mengajarkan tauhid kepada umat atau pengikutnya. Tauhid di sini artinya meng-esa-kan Allah dan tidak menyekutukan-Nya. 

Penjelasan ini tertulis dalam Q.S. al-Hadid /57: 27 Artinya: “Kemudian Kami susulkan rasul-rasul Kami mengikuti jejak mereka dan Kami susulkan (pula) Isa putra Maryam; Dan Kami berikan Injil kepadanya dan Kami jadikan rasa santun dan kasih sayang dalam hati orang-orang yang mengikutinya....” (Q.S. al-Hadid/57: 27) 

Kitab Injil dan Kitab Taurat, yakni sudah mengalami perubahan dan penggantian yang dilakukan oleh tangan manusia. 

Kitab Injil yang sekarang memuat tulisan dan catatan perihal kehidupan atau sejarah hidup Nabi Isa as. 

Kitab ini ditulis menurut versi penulisnya, yaitu Matius, Markus, Lukas, dan Yahya (Yohana). Mereka sebenarnya bukanlah orang-orang yang dekat dengan masa hidup Nabi Isa as. 

Sejarah mencatat sebenarnya masih ada lagi Kitab Injil versi Barnaba. Isi dari Injil Barnaba ini sangat berbeda dengan isi empat Kitab Injil yang tersebut di atas.

iklan tengah