Sebutkan 7 Struktur Tubuh Bakteri!

Geograpik - Berikut ini adalah struktur tubuh dari bakteri:

Kapsul

Kapsul berperan sebagai pelindung dan sebagai penyimpan cadangan makanan. Pada bakteri penyebab penyakit, kapsul dapat berfungsi untuk meningkatkan kemampuan bakteri dalam menginfeksi inangnya.

Dinding Sel

Dinding sel bakteri tersusun dari peptidoglikan yang mengandung asam amino dan polisakarida. Dinding sel berfungsi untuk memberi bentuk dan perlindungan terhadap sel. 

Berdasarkan susunan kimia dinding selnya, bakteri dibedakan atas bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif

• Bakteri Gram Positif, yaitu bakteri yang memiliki dinding sel dengan lapisan peptidoglikan yang tebal. Berwarna ungu setelah pewarnaan Gram, contohnya Bacillus subtillis dan Vibrio Cholerae
• Bakteri Gram Negatif, yaitu bakteri yang memiliki dinding sel dengan lapisan peptidoglikan yang tipis. Berwarna merah setelah pewarnaan Gram, contohnya Escherichia coli dan Streptococcus mutans

 Baca Juga: Materi Biologi Lengkap

Membran Sel

Membran sel merupakan selaput yang membungkus sitoplasma beserta isinya. Membran sel terletak di sebelah dalam dinding sel, tetapi tidak terikat erat dengan dinding sel. 

Membran sel terdiri atas dua lapis molekul fosfolipid, juga terdapat protein dan karbohidrat dengan kadar berbeda-beda di berbagai sel bakteri.

Sitoplasma

Sitoplasma merupakan cairan yang bersifat koloid dan berisi semua molekul atau zat yang diperlukan dalam proses metabolisme untuk menunjang kehdupan sel. Pada sitoplasma terdapat organel berikut:

• Genotor atau nukleoid yaitu materi genetik berupa DNA yang tersusun sirkuler (melingkar)
• Plasmid, yaitu molekul DNA sirkuler yang terpisah dari nukleoid
• Ribosom, yaitu organel tempat sintesis protein
• Mesosom, yaitu pusat pembentukan energi pada bakteri

 Baca Juga: Materi Biologi Lengkap

Flagela (Bulu Cambuk)

Flagela berfungsi membantu pergerakan bakteri. Panjang flagela biasanya melebihi panjang sel bakteri. Jumlah dan letak flagela bervariasi.

Pilus (Fimbria)

Pilus adalah benang-benang pendek di permukaan sel bakteri yang berfungsi untuk melekatkan diri dan transfer materi genetik saat perkawinan.