Habitat hidup jamur di tempat yang memiliki kondisi

1. Habitat hidup jamur di tempat yang memiliki kondisi....
a. lingkungan berair
b. mengangdung zat-zat anorganik
c. lingkungan terang 
d. lingkungan sedikit basa

Jawaban e

1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15

Tempat-tempat yang banyak ditumbuhi jamur, antara lain mengandung zat-zat organik, lingkungan yang sedikit asam, lingkungan yang lembap, dan kurang sinar matahari.

Jamur mempunyai habitat yang beraneka ragam sesuai cara hidupnya (saproba, parasit atau simbiosis mutualisme). Jamur saproba dapat tumbuh subur pada sisa-sisa organisme, baik yang berada dilingkungan darat, air tawar maupun air laut.

Fungi pada umumnya dapat kita temukan di daratan, terutama di tempat-tempat yang lembab. Fungi hidup pada lingkungan yang beragam, ada yang hidup menempel pada suatu organisme atau pada sisa-sisa organisme. Fungi hidup baik di darat, di laut atau di air tawar.

Jamur parasit memperoleh zat organik dari makhluk hidup yang masih hidup yang menjadi inangnya. Tipe jamur ini pada umumnya dikenal dengan jamur patogen atau penyebab penyakit. Mutual. Jamur mutual hidup pada inangnya.

Habitat jamur pada bermacam-macam lingkungan dan dapat berasosiasi dengan banyak organisme air. Secara umum, jamur diketahui dapat hidup dengan baik dalam lingkungan yang lembab. ... Jamur juga dapat hidup sebagai parasit terhadapap makanan yang memiliki kandungan senyawa kimia yang dibutuhkan olehnya

 Jamur multiseluler memiliki morfologi atau bentuk tubuh yang bermacam- macam, ada yang seperti kuping, payung, bulat, ataupun setengah lingkaran. Jamur multiselular memiliki sel- sel memanjang menyerupai benang benang halus yang disebut hifa. Hifa akan membentuk cabang- cabang seperti anyaman yang disebut miselium.

iklan tengah