Setelah menerima Supersemar, langkah pertama yang dilakukan Soeharto adalah membubarkan Partai Komunis Indonesia

4. Setelah menerima Supersemar, langkah pertama yang dilakukan Soeharto adalah membubarkan Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan Surat Keputusan Presiden No 1/3/1966. Secara hukum, posisi dan kedudukan Supersemar semakin kuat setelah...
a. PKI dan kelompok pendukungnya dibubarkan
b. dikeluarkan secara resmi oleh Presiden Soekarno
c. Presiden Soekarno mengundurkan diri
d. dilegalkan melalui ketetapan MPR
e. mendapat dukungan dari seluruh rakyat

Jawaban D

12345678910111213141516171819202122232425

Dalam Sidang MPRS yang digelar sejak akhir bulan Juni sampai awal Juli 1966 memutuskan menjadikan Supersemar sebagai ketetapan Tap. MPRS. Dengan demikian, secara hukum Supersemar tidak lagi bisa dicabut sewaktu-waktu oleh Presiden Soekarno. Bahkan, secara hukum Soeharto mempunyai kedudukan yang sama dengan Soekarno, yaitu mandataris MPRS. 

Supersemar merupakan surat perintah penyerahaan mandat kekuasaan Presiden Soekarno kepada Presiden Soeharto yang ditandatangani pada tanggal 11 Maret 1966. Penyerahan kekuasaan tersebut dilatarbelakangi oleh peristiwa G30S/PKI pada tanggal 1 Oktober 1965 dini hari. Supersemar merupakan penyerahan mandat kekuasaan dari Presiden Soekarno ke Presiden Soeharto pada 11 Maret 1966, yang dilatarbelakangi gejolak paska peristiwa G30S/PKI pada 1 Oktober 1965. MC Ricklefs dalam Sejarah Indonesia Modern 1200-2004 (2007) menulis, demokrasi terpimpin Soekarno mulai runtuh pada Oktober 1965.

iklan tengah